Cara Meningkatkan Imunitas di Masa Pandemi
KECAMATAN TAJINAN - Dilansir dari Website Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Kementrian Kesehatan RI, Imunitas atau sering disebut daya tahan tubuh dalam situs cnnindonesia.com, merupakan sistem kekebalan tubuh yang dirancang untuk mendeteksi ataupun menghancurkan benda asing yang masuk ke tubuh seperti bakteri atau virus. Kekebalan tubuh penting dijaga agar tubuh tetap sehat. Masa pandemi sekarang ini mengharuskan kita untuk selalu meningkatkan imunitas agar tidak mudah terpapar penyakit khususnya Covid-19.
Ada banyak cara yang bisa kita lakukan untuk meningkatkan imunitas, yaitu dengan menerapkan pola hidup sehat tentunya. Berikut ini adalah beberapa cara yang bisa kita lakukan untuk meningkatkan imunitas.
1. Olahraga secara teratur
Dalam situs Alodokter dijelaskan bahwa rutin berolahraga selama 30 menit setiap hari atau minimal 3-5 kali seminggu dapat membuat tubuh kita semakin sehat. Pilih olahraga yang mudah dilakukan dan sesuai kemampuan kita selama masa pandemi seperti berjalan kaki, jogging, bersepeda. Menurut ahli gizi Lenny Jusup (2010), olahraga yang dianjurkan yaitu di bawah sinar matahari pagi sambil menghirup udara segar. Jika ingin menghindari kerumunan kita bisa berolahraga di dalam rumah.
2. Konsumsi makanan bergizi
Sistem kekebalan tubuh kita membutuhkan asupan nutrisi yang teratur, beragam dan seimbang. Berdasarkan situs Alodokter, utamakan makanan yang mengandung protein, vitamin, mineral, dan antioksidan. Makanan yang bisa kita konsumsi yaitu buah, sayuran, ikan, telur, susu, daging, biji-bijian dan kacang-kacangan. Menurut Toto Sudargo, ahli gizi Universitas Gadjah Mada (UGM), membatasi gula, garam, dan lemak sesuai dengan anjuran juga penting dilakukan untuk meningkatkan imunitas.
3. Tidur yang cukup
Tidur cukup setiap hari sama pentingnya dengan mengkonsumsi makanan bergizi. Kurang tidur dapat menurunkan imunitas dan membuat tubuh rentan terkena penyakit. Dikutip dari situs Alodokter, orang dewasa umumnya membutuhkan tidur 7-9 jam sehari, sedangkan anak-anak dan remaja membutuhkan waktu tidur 8-10 jam sehari.
4. Kelola stress
Menurut ahli gizi Lenny Jusup (2010), stress merupakan salah satu sumber penyakit. Stress yang dibiarkan bisa menyebabkan perubahan-perubahan fisiologis yang dapat melemahkan sistem imunitas tubuh seseorang. Kelola tingkat stres dengan mengetahui hal-hal atau tindakan apa yang dapat membuat suasana hati menjadi positif.
5. Berjemur
Salah satu nutrisi yang diperlukan untuk meningkatkan imunitas adalah vitamin D. Dikutip dari situs Alodokter, hasil studi menyebutkan bahwa sinar matahari dapat memicu produksi vitamin D. Oleh karena itu, berjemurlah setidaknya 3 kali seminggu selama 10-15 menit, pada pukul 08.00-10.00 pagi.
6. Menjaga kebersihan makanan
Kebersihan makanan perlu diperhatikan mulai dari proses pembersihan, pembuatan, termasuk juga perlengkapan makan dan air minum untuk menunjang daya tahan tubuh dan kesehatan (Lenny Jusup, 2010).
7. Konsumsi makanan hangat dan makanan yang banyak mengandung air
Makanan hangat dapat meningkatkan imunitas dan memperbaiki selaput lendir yang melapisi dinding saluran pernapasan. Sebaliknya, makanan dan minuman dingin akan merangsang keluarnya lendir dan bisa mempengaruhi sistem pernapasan serta menurunkan imunitas (Lenny Jusup, 2010).
8. Menjaga kebersihan diri dan lingkungan
Dalam situs lifebuoy.co.id, menjaga kebersihan diri berarti rajin membersihkan diri seperti mandi, menggosok gigi, mencuci rambut, mencuci tangan, serta mengganti pakaian. Risiko penularan penyakit dari orang lain, baik melalui kontak langsung atau secara tidak langsung, dapat berkurang dengan menjaga kebersihan diri. Dalam situs Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia dijelaskan bahwa paparan terhadap mikroorganisme di lingkungan tempat tinggal ikut membentuk pola perkembangan respons imun yang diduga mempengaruhi kerentanan terhadap penyakit infeksi dan metabolik. Jaga kebersihan lingkungan tempat tinggal untuk menurunkan risiko terpapar kuman penyebab infeksi.
Mengutip situs Fakultas Farmasi UGM (2020), beberapa faktor yang dapat mempengaruhi imunitas seseorang yaitu :
1. Lingkungan
Faktor lingkungan berperan sangat penting dalam perkembangan komponen sistem imun, terutama komponen yang bertanggung jawab terhadap pertahanan tubuh dalam jangka yang panjang. Kemampuan faktor lingkungan dalam mengeliminasi ini lebih spesifik dan bertahan lama.
2. Makanan
Makanan sehari-hari merupakan komponen yang paling utama yang membentuk diri kita. Makanan yang kaya akan lemak dan gula cenderung menyebabkan stress pada sistem imun kita, sehingga mudah mengalami kerusakan dan menginisiasi penyakit.
3. Usia
Usia sangat berpengaruh pada kemampuan sistem imun. Sel-sel imun berada pada aktivitas puncaknya saat individu sudah dewasa. Semakin tua usia sel-sel ini akan menurun aktivitasnya termasuk dalam memproduksi protein yang berfungsi untuk melawan infeksi virus.
4. Kondisi kesehatan
Orang yang memiliki penyakit lebih rentan terhadap serangan infeksi virus. Penyakit kronis seperti diabetes, jantung, hipertensi, dan radang hati dapat meningkatkan kerentanan terhadap infeksi.
5. Konsumsi obat-obatan
Beberapa golongan obat-obatan seperti kortikosteroid dapat menurunkan kemampuan sistem imun kita untuk mempertahankan diri. Penggunaan obat-obatan ini dalam jangka waktu yang lama sangat mungkin menurunkan kekebalan tubuh kita.
Dan Tips Tambahan dari Satgas Covid-19 Kecamatan Tajinan adalah Vaksinasi Covid-19 dan tetap Patuhi Protokol Kesahatan. Semoga Bermanfaat.